Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi, Contoh Soal & Pembahasan | IPS Kelas 7 SMP

Halo, Sahabat TutorIndonesia!

Dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SMP, kalian pasti mempelajari berbagai aspek kehidupan sosial dan ekonomi. Salah satu konsep penting yang dipelajari adalah peranan masyarakat dalam rantai ekonomi. Dalam penjelasan artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai peranan penting masyarakat dalam rantai ekonomi.
Simak pembahasannya sampai habis ya!

Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi

peranan masyarakat dalam rantai ekonomi

sumber: Freepik

Fungsi masyarakat dalam rangka ekonomi adalah untuk memenuhi apa yang mereka butuhkan. Perbedaan antara apa yang mereka butuhkan berpengaruh pada berapa banyak barang yang diminta, berapa banyak yang tersedia, dan berapa pula harga dari barang-barang kebutuhan tersebut. Perbedaan kebutuhan tiap individu manusia juga tergantung pada bagaimana mereka tinggal dan peran mereka di dalam masyarakat.

1. Produsen dan Konsumen

Masyarakat memiliki peran ganda sebagai produsen dan konsumen dalam ekonomi. Sebagai produsen, masyarakat menghasilkan berbagai barang dan jasa yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, petani menghasilkan bahan makanan seperti sayuran dan buah-buahan. Sebagai konsumen, masyarakat menggunakan barang dan jasa yang diproduksi oleh orang lain. Misalnya, mereka membeli pakaian dari toko atau menggunakan layanan transportasi.

2. Tenaga Kerja

Masyarakat menyediakan tenaga kerja yang esensial dalam produksi barang dan jasa. Tanpa tenaga kerja masyarakat, produksi tidak akan bisa berjalan. Sebagai contoh, petani, guru, pelayan, dan pekerja lainnya memberikan kontribusi langsung pada produksi dan layanan yang ada dalam masyarakat.

3. Permintaan dan Penawaran

Masyarakat memiliki peranan dalam menentukan permintaan dan penawaran dalam ekonomi. Permintaan masyarakat terhadap barang dan jasa mempengaruhi besaran produksi yang dibutuhkan. Begitu pula sebaliknya, penawaran yang dihasilkan oleh masyarakat berdasarkan kebutuhan dan kemampuan mereka. Keseimbangan antara permintaan dan penawaran adalah kunci dalam menjaga stabilitas ekonomi.

4. Kewirausahaan

Masyarakat juga memiliki peranan dalam menciptakan peluang kewirausahaan. Individu dalam masyarakat dapat mengembangkan ide-ide baru, memulai bisnis, dan menghasilkan produk atau layanan baru yang dapat menggerakkan roda ekonomi. Contohnya, seseorang bisa membuka usaha kecil-kecilan seperti warung makan atau jasa tukang reparasi.

5. Pajak dan Pendapatan

Peran masyarakat dalam membayar pajak juga sangat penting. Pajak yang dibayarkan oleh masyarakat digunakan untuk membiayai berbagai program dan proyek pemerintah yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Ini menciptakan sirkulasi uang dan pendapatan di dalam ekonomi.
baca juga : les privat

Pentingnya Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi

peranan masyarakat dalam rantai ekonomi

sumber: Freepik

Peranan masyarakat dalam rantai ekonomi sangat kompleks dan vital. Masyarakat berperan sebagai produsen, konsumen, tenaga kerja, dan pemangku kepentingan utama dalam permintaan dan penawaran. Kreativitas dan kewirausahaan masyarakat membantu menciptakan inovasi dan peluang baru. Pajak yang dibayarkan oleh masyarakat mendukung pembangunan dan pelayanan publik.
Dalam pelajaran IPS kelas 1 SMP, siswa diajarkan untuk memahami bahwa ekonomi tidak hanya terdiri dari transaksi dan produksi, tetapi juga melibatkan partisipasi dan kontribusi aktif masyarakat. Memahami peranan masyarakat dalam ekonomi akan membantu siswa memahami dinamika kehidupan sosial dan ekonomi di sekitar mereka.
baca juga : les privat jakarta
Berikut ini beberapa hal yang mempengaruhi pola kegiatan masyarakat terhaap rantai perekonomian, diantaranya:

1. Barang yang Diminta dan Tersedia

Untuk barang yang diminta oleh pasar serta ketersediaannya juga turut memengaruhi rantai ekonomi, hal ini dikarenakan adanya berikut ini:

a. Permintaan

Permintaan adalah saat kita ingin membeli sesuatu, seperti barang atau jasa, dan kita bisa membelinya dengan uang pada waktu dan harga tertentu.
Berdasarkan kemampuan masyarakat untuk membeli, permintaan sendiri bisa dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
1) Permintaan yang Nyata
Dalam jenis permintaan ini, kita memiliki uang untuk membeli barang atau jasa dan kita benar-benar melakukan pembelian.
2) Permintaan yang Mungkin
Ini adalah permintaan di mana kita punya uang untuk membeli, tetapi kita belum benar-benar membeli barang atau jasa tersebut.
3) Permintaan Mutlak
Ini adalah permintaan dari konsumen terhadap suatu barang atau jasa, tetapi mereka tidak memiliki uang untuk membelinya (kemampuan finansial).
Sedangkan berdasarkan jumlah orang yang terlibat, permintaan dapat dibagi menjadi dua:
1) Permintaan Individual
Permintaan atas barang dan jasa dari individu yang tergantung pada kemampuan keuangan mereka masing-masing.
2) Permintaan Pasar
Permintaan atas barang dan jasa dari seluruh masyarakat.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan:
  • Harga barang dan jasa
  • Pendapatan individu
  • Preferensi individu
  • Kualitas barang
  • Biaya barang pengganti dan pelengkap
  • Pertambahan jumlah penduduk
  • Proyeksi masa mendatang

b. Penawaran

Penawaran mengacu pada ketersediaan barang dan jasa yang diproduksi oleh penghasil kepada konsumen pada waktu, harga, dan lokasi tertentu.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran meliputi:
  • Biaya pembuatan
  • Kemajuan teknologi
  • Antisipasi keuntungan
  • Kebijakan pemerintah

c. Pasar

Dapat diartikan sebagai tempat di mana pembeli dan penjual bertemu, baik secara langsung maupun tidak langsung, untuk melakukan transaksi jual beli. Dengan fungsi sebagai jalur distribusi barang dan jasa. Fungsi-fungsi pasar antara lain:
1) Fungsi distribusi
Pasar berfungsi sebagai alat untuk produsen mendistribusikan produk mereka kepada konsumen.
2) Fungsi penetapan harga
Perbedaan pandangan antara penjual dan pembeli dalam menetapkan harga menghasilkan proses tawar-menawar dan membentuk harga keseimbangan atau harga pasar.
3) Fungsi promosi
Sebagai sarana distribusi, pasar akan melakukan kegiatan promosi kepada konsumen dengan tujuan memikat minat mereka untuk membeli produk dan jasa.
Secara keseluruhan, pasar dapat dibagi menjadi enam kategori, yaitu:
1) Pasar berdasarkan jenis barang yang dijual

Dibagi kembali menjadi:

a. Pasar barang konsumsi
Tempat dimana barang-barang yang dibutuhkan manusia untuk kehidupan sehari-hari diperjualbelikan. Contoh dari pasar semacam ini meliputi pasar buah, pasar kelontong, dan pasar pakaian.
b. Pasar faktor produksi
Tempat perdagangan berbagai faktor yang digunakan dalam proses pembuatan barang.
2) Pasar berdasarkan waktu pertemuan antara penjual dan pembeli
Dibagi kembali menjadi:
  • Pasar mendadak, seperti yang terjadi saat Car Free Day.
  • Pasar harian, seperti pasar di daerah yang buka setiap hari.
  • Pasar mingguan, contohnya Pasar Kliwon, Pasar Wage, dan Pasar Legi.
  • Pasar yang diadakan setiap bulan, seperti pameran lukisan yang dihelat setiap bulan.
  • Pasar yang diadakan setiap tahun, misalnya Pekan Raya Jakarta dan Pasar Sekaten Yogyakarta.
3) Pasar berdasarkan cakupan distribusi
Dibagi kembali menjadi:
  • Pasar lokal, seperti Pasar Colombo, Pasar Muntilan, dan Pasar Prambanan.
  • Pasar non-fisik atau abstrak adalah jenis pasar yang tidak berkaitan dengan tempat fisik secara langsung. Contohnya adalah platform online seperti Shopee, Tokopedia, dan Zalora.

d. Harga

Harga adalah nilai dalam bentuk uang yang digunakan sebagai pertukaran untuk barang atau jasa. Terdapat beberapa fungsi dari harga, di antaranya:
  • Sebagai acuan dalam menghitung nilai jual barang dan jasa.
  • Memfasilitasi proses transaksi jual beli
  • Memberikan informasi kepada konsumen mengenai kualitas barang dan jasa yang akan dibeli
  • Harga yang ditetapkan dengan benar akan menguntungkan bagi produsen
  • Memandu keputusan pembelian barang dan jasa oleh konsumen.

2. Status, Peran Sosial, Diferensiasi, dan Stratifikasi Sosial

a.  Peran dan status dalam Masyarakat

  • status Sosial
Status sosial merupakan inti dari hubungan sosial dan tata struktur masyarakat, bisa diartikan sebagai kedudukan yang pasti dalam masyarakat. Status sosial dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:
  1. Status yang ditentukan adalah status sosial yang diberikan oleh masyarakat atau dipengaruhi oleh tugas atau peran tertentu.
  2. Status yang dicapai adalah posisi yang bisa dicapai melalui usaha individu.
  3. Ascribed status merupakan status yang didapat sejak lahir, misalnya posisi seorang bangsawan yang diperoleh karena kelahiran dari keluarga bangsawan.
  • Peran dalam masyarakat
Peran adalah tindakan yang diharapkan dari individu berdasarkan kedudukan mereka. Peran dalam berbagai status bisa saling bertentangan, yang dikenal sebagai konflik peran. Konflik peran memerlukan keseimbangan antara harapan dari berbagai pihak.

b. Diferensiasi dan Stratifikasi Sosial

  • Diferensiasi sosial
Diferensiasi sosial berasal dari variasi dalam gender, agama, ras, dan etnis. Soerjono Soekanto menjelaskan bahwa diferensiasi sosial merujuk pada perbedaan dalam pekerjaan dan kekuasaan antar kelompok dalam masyarakat yang berkaitan dengan interaksi atau akibat umum dari interaksi sosial yang ada.
1) Diferensiasi sosial berdasarkan etnis (suku bangsa)
Perbedaan antara ras dan etnis terletak pada perbedaan penampilan fisik dalam kasus ras, sementara dalam etnis, perbedaan mencakup karakteristik budaya.
2) Diferensiasi sosial berdasarkan agama
Diferensiasi sosial berdasarkan agama mengindikasikan bahwa semua agama dianggap memiliki nilai yang setara.
3) Diferensiasi sosial berdasarkan gender
Diferensiasi sosial berdasarkan gender adalah perbedaan pokok antara pria dan wanita.
  • Sistem Stratifikasi
Istilah stratifikasi sosial digunakan untuk menggambarkan susunan tingkat kedudukan dalam masyarakat. Stratifikasi sosial terjadi karena adanya perbedaan terstruktur antar kelompok dalam masyarakat dalam hal akses terhadap sumber daya dan materi tertentu. Stratifikasi sosial mengacu pada sistem yang menciptakan ketidaksetaraan yang terlihat dalam seluruh masyarakat.
Dalam sebagian besar masyarakat, stratifikasi berhubungan dengan sistem ekonomi yang berdasarkan pada pendapatan, gaji, pendapatan dari investasi, kepemilikan aset, kekayaan, dan nilai total uang yang dimiliki oleh seseorang. Faktor lain yang memengaruhi terlihat dalam struktur pekerjaan masyarakat adalah
a. sistem kasta
Sistem kasta adalah suatu bentuk sistem stratifikasi yang tertutup, di mana status sosial yang dimiliki tidak bisa berubah atau hanya bisa berubah sedikit. Sistem kasta adalah sistem di mana individu lahir ke dalam status sosial mereka dan akan tetap berada di dalamnya sepanjang hidup.
b. Sistem Kelas
Dalam sistem kelas, status sosial individu ditentukan berdasarkan prestasinya. Kelas terdiri dari sekelompok individu dengan status yang serupa, yang dihubungkan oleh faktor-faktor seperti pendidikan, pendapatan, kekayaan, dan pekerjaan. Sistem kelas umumnya bersifat terbuka.
c. Meritokrasi
Meritokrasi adalah suatu sistem ideal yang berasaskan pada keyakinan bahwa susunan stratifikasi sosial muncul dari upaya individu atau pencapaian yang menentukan posisi sosial.

Bentuk Pemisahan Sosial (Stratifikasi) dalam Masyarakat

peranan masyarakat dalam rantai ekonomi

sumber: Freepik

Di dalam masyarakat, terdapat pemisah sosial atau stratifikasi, diantaranya:
  1. Pemisahan Ekonomi Pemisahan sosial berdasarkan ekonomi terjadi karena perbedaan dalam kepemilikan dan penguasaan atas harta, kekayaan, atau sumber daya lainnya.
  2. Pemisahan Sosial contohnya termasuk pemisahan berdasarkan kasta, tingkat pendidikan, serta jenis pekerjaan.
  3. Pemisahan Politik Pemisahan sosial di dalam populasi atau masyarakat berdasarkan pembagian kekuasaan politik.

Contoh Soal dan Pembahasan

peranan masyarakat dalam rantai ekonomi

sumber: Freepik

Berikut ini beberapa contoh soal pilihan ganda beserta jawaban dan pembahasannya mengenai peran masyarakat dalam rantai ekonomi:

Soal 1

Apa yang dimaksud dengan peran masyarakat dalam rantai ekonomi?
a) Merupakan sistem pertukaran barang dan jasa
b) Menyediakan berbagai faktor produksi
c) Mengatur kebijakan pemerintah
d) Menjaga keamanan nasional
Jawaban: b) Menyediakan berbagai faktor produksi
Pembahasan:
Peran masyarakat dalam rantai ekonomi adalah menyediakan berbagai faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, dan sumber daya alam yang diperlukan dalam proses produksi barang dan jasa.

Soal 2

Apa yang dimaksud dengan permintaan dalam ekonomi?
a) Penawaran barang dan jasa dari produsen
b) Kekurangan barang dan jasa di pasaran
c) Keinginan membeli barang dan jasa dengan kemampuan membeli
d) Ketersediaan berlimpah barang dan jasa
Jawaban: c) Keinginan membeli barang dan jasa dengan kemampuan membeli
Pembahasan:
Permintaan dalam ekonomi mengacu pada keinginan seseorang untuk membeli barang atau jasa yang didukung oleh kemampuan finansial untuk melakukannya.

Soal 3

Fungsi apa yang diemban oleh masyarakat dalam saluran distribusi ekonomi?
a) Menjaga kestabilan harga barang
b) Membuat kebijakan fiskal
c) Mendistribusikan barang dari produsen ke konsumen
d) Menentukan suku bunga bank
Jawaban: c) Mendistribusikan barang dari produsen ke konsumen
Pembahasan:
Masyarakat berperan dalam saluran distribusi ekonomi dengan mengantarkan barang dari produsen ke konsumen, sehingga barang bisa tersedia untuk kebutuhan konsumen.

Soal 4

Apa yang dimaksud dengan sistem stratifikasi sosial?
a) Pembagian kerja dalam masyarakat
b) Kegiatan ekonomi dalam masyarakat
c) Pembagian status sosial berdasarkan jenis kelamin
d) Pembagian kedudukan sosial dalam lapisan-lapisan
Jawaban: d) Pembagian kedudukan sosial dalam lapisan-lapisan
Pembahasan:
Sistem stratifikasi sosial adalah pembagian masyarakat ke dalam lapisan-lapisan berdasarkan faktor seperti ekonomi, pendidikan, dan kekuasaan.

Soal 5

Apa yang dimaksud dengan meritokrasi dalam stratifikasi sosial?
a) Pembagian berdasarkan asal kelahiran
b) Pembagian berdasarkan prestasi dan usaha individu
c) Pembagian berdasarkan agama
d) Pembagian berdasarkan jenis pekerjaan
Jawaban: b) Pembagian berdasarkan prestasi dan usaha individu
Pembahasan:
Meritokrasi mengacu pada sistem di mana stratifikasi sosial didasarkan pada prestasi pribadi dan usaha individu dalam mencapai kedudukan sosialnya.
Semoga contoh soal dan pembahasan ini membantu kamu semua memahami lebih baik peran masyarakat dalam rantai ekonomi.
Dengan pemahaman tentang peranan masyarakat dalam rantai ekonomi, kalian dapat mengenali pentingnya kolaborasi dan interaksi dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang seimbang. Melalui pengetahuan ini, kamu semu juga dapat memahami bagaimana masyarakat berkontribusi pada produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa yang membentuk perekonomian suatu negara.
Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di line telepon (021) 77844897 atau kamu juga bisa menghubungi kami via 087781609961. Ate klik www.tutorindonesia.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Referensi:
1. Portal Edukasi
2.Pikiran Rakyat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *